Pengetahuan usia kehamilan dapat dipakai untuk menentukan jadwal pemeriksaan, menentukan nutrisi tambahan yang sesuai usia kandungan, mengetahui apa-apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Akhirnya diharapkan janin dan ibu akan menjalani masa kehamilan yang menyenangkan sehat dan bayi yang selamat serta berkualitas.
Yang akan dibahas pada artikel ini adalah penentuan Hari Perkiraan Lahir berdasar metode rumus Neagele., yang mana metode ini menggunakan patoka hari pertama haid terakhir sebagai awal usia kehamilan. atau sering disebut sebagai Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT). Meski ada kelemahan, namun metode ini masih cukup akurat untuk menghitung atau memprediksi hari kelahiran bayi kita asal si ibu mempunyai siklus haid yang teratur yaitu 28-30 hari.
Langsung saja kita hitung, caranya: HPHT, tanggal HPHT ditambah 7, bulan HPHT dikurangi 3 dan tahun HPHT ditambah 1. Jika bulan tidak bisa dikurangi 3, maka perlu ditambah 9 dulu, sedangkan tahun tidak perlu ditambah atau dikurangi.
contoh perhitungan nyata:
HPHT mbak 12 Oktober 2007, maka:
12 -10 - 07 (HPHT sobat)
+ - +
7 3 1
19 - 7 - 08 (inilah tanggal HPL)
Biasanya kelahiran bayi terjadi sekitar tanggal HPL tersebut dengan toleransi sekitar 7 hari sebelum atau sesudahnya. Cara menghitung HPL hari perkiraan lahir - Salah satu hal penting soal kehamilan adalah hari perkiraan lahir, namun hal ini masih banyak yang belum tahu khususnya bagi pasutri baru yang belumpernah punya anak. Memang sekarang sangat mudah untuk menentukan HPL hari perkiraan lahir, salah satu yang paling sering adalah dengan menanyakan bidan atau dokter kandungan yang telah banyak di lingkungan kita. Akan lebih akurat lagi adalah dengan menggunakan USG, yang dapat menentukan HPL serta memantau perkembangan organ dalam si janin. Dengan mengetahui hari perkiraan lahir atau usia kandungan atau usia kehamilan, maka ibu atau orang tua akan dapat memberikan perhatian dan perlakuan kepada janin dengan lebih baik.
Pengetahuan usia kehamilan dapat dipakai untuk menentukan jadwal pemeriksaan, menentukan nutrisi tambahan yang sesuai usia kandungan, mengetahui apa-apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Akhirnya diharapkan janin dan ibu akan menjalani masa kehamilan yang menyenangkan sehat dan bayi yang selamat serta berkualitas.
Yang akan dibahas pada artikel ini adalah penentuan Hari Perkiraan Lahir berdasar metode rumus Neagele., yang mana metode ini menggunakan patoka hari pertama haid terakhir sebagai awal usia kehamilan. atau sering disebut sebagai Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT). Meski ada kelemahan, namun metode ini masih cukup akurat untuk menghitung atau memprediksi hari kelahiran bayi kita asal si ibu mempunyai siklus haid yang teratur yaitu 28-30 hari.
Langsung saja kita hitung, caranya: HPHT, tanggal HPHT ditambah 7, bulan HPHT dikurangi 3 dan tahun HPHT ditambah 1. Jika bulan tidak bisa dikurangi 3, maka perlu ditambah 9 dulu, sedangkan tahun tidak perlu ditambah atau dikurangi.
contoh perhitungan nyata:
HPHT mbak 12 Oktober 2007, maka:
12 -10 - 07 (HPHT sobat)
+ - +
7 3 1
19 - 7 - 08 (inilah tanggal HPL)
Biasanya kelahiran bayi terjadi sekitar tanggal HPL tersebut dengan toleransi sekitar 7 hari sebelum atau sesudahnya.
0 Response to "Cara menghitung HPL hari perkiraan lahir"
Posting Komentar