Memaster Burung - Burung Kicauan saat ini menjadi hobi yang semakin banyak digandrungi oleh masyarakat kita. Mulai untuk ikut perlombaan hingga hanya untuk hiburan di rumah. Dalam memelihara burung kicauan tentu setiap orang ingin burungnya mampu berkicau dengan variasi dan volume yang baik. Perlu diketahui bahwa mengenai volume kicau burung adalah suatu bawaan dari burung sehingga hal ini sangat sulit untuk dirubah. Namun untuk variasi kicau burung dapat kita rubah dengan cara melakukan pemasteran burung.
Tentu para penghobi burung kicauan paham bahwa melakukan pemasteran burung adalah suatu hal keharusan agar kualitas burungnya semakin baik. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan atau diperhatikan tentang cara memaster burung kicauan. berikut beberapa hal yang perlu anda ketahui ketika ingin melakukan pemasteran bururng kicauan.
Tempat - Yang perlu diperhatikan pertama adalah mengenai tempat pemasteran bururng. Pilih tempat yang tidak bising sehingga burung yang dimaster bisa fokus terhadap suara masterannya.
- Kondisi - Selanjutnya perhatikan pula tentang kondisi burung yang akan dimaster. Yang terbaik dalam memaster burung adalah ketika kondisi burung dalam keadaan sedang mabung atau bulunya rontok. Meski demikian burung dalam keadaan normal juga bisa dilakukan pemasteran namun untuk hasilnya kurang efektif.
- Suara Masteran - Selanjutnya kita harus menyesuaikan karakter suara master burung dengan karakter kicau burung yang dimaster. Mulai dari tinggi rendahnya nada, kecepatan nada dan volume kicauan. Tidak mungkin kita memaster burung dengan kecepatan kicau rendah dengan suara masteran yang tinggi. Pemilihan karakter suara kicauan ini sangatlah penting dalam pemasteran burung. Suara burung yang sering dijadikan masteran adalah suara burung yang monoton seperti ciblek, prenjak, kenari dan suara burung lain.
- Waktu - Ketika melakukan pemasteran burung pilih waktu yang sesuai seperti menjelang pagi, sore hari dan siang. Yang terpenting adalah ketika burung dalam keadaan tenang. Usahakan untuk mengkerodong burung yang dimaster dan jangan taruh burung terlalu dekat dengan sumber suara agar hasil yang diperoleh efektif.
Memaster Burung - Burung Kicauan saat ini menjadi hobi yang semakin banyak digandrungi oleh masyarakat kita. Mulai untuk ikut perlombaan hingga hanya untuk hiburan di rumah. Dalam memelihara burung kicauan tentu setiap orang ingin burungnya mampu berkicau dengan variasi dan volume yang baik. Perlu diketahui bahwa mengenai volume kicau burung adalah suatu bawaan dari burung sehingga hal ini sangat sulit untuk dirubah. Namun untuk variasi kicau burung dapat kita rubah dengan cara melakukan pemasteran burung.
Tentu para penghobi burung kicauan paham bahwa melakukan pemasteran burung adalah suatu hal keharusan agar kualitas burungnya semakin baik. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan atau diperhatikan tentang cara memaster burung kicauan. berikut beberapa hal yang perlu anda ketahui ketika ingin melakukan pemasteran bururng kicauan.
Tempat - Yang perlu diperhatikan pertama adalah mengenai tempat pemasteran bururng. Pilih tempat yang tidak bising sehingga burung yang dimaster bisa fokus terhadap suara masterannya.
- Kondisi - Selanjutnya perhatikan pula tentang kondisi burung yang akan dimaster. Yang terbaik dalam memaster burung adalah ketika kondisi burung dalam keadaan sedang mabung atau bulunya rontok. Meski demikian burung dalam keadaan normal juga bisa dilakukan pemasteran namun untuk hasilnya kurang efektif.
- Suara Masteran - Selanjutnya kita harus menyesuaikan karakter suara master burung dengan karakter kicau burung yang dimaster. Mulai dari tinggi rendahnya nada, kecepatan nada dan volume kicauan. Tidak mungkin kita memaster burung dengan kecepatan kicau rendah dengan suara masteran yang tinggi. Pemilihan karakter suara kicauan ini sangatlah penting dalam pemasteran burung. Suara burung yang sering dijadikan masteran adalah suara burung yang monoton seperti ciblek, prenjak, kenari dan suara burung lain.
- Waktu - Ketika melakukan pemasteran burung pilih waktu yang sesuai seperti menjelang pagi, sore hari dan siang. Yang terpenting adalah ketika burung dalam keadaan tenang. Usahakan untuk mengkerodong burung yang dimaster dan jangan taruh burung terlalu dekat dengan sumber suara agar hasil yang diperoleh efektif.
0 Response to "Cara Memaster Burung Kicauan"
Posting Komentar